Install File Apk Via Terminal Emulator

Posted by Growgole Rabu, 29 Agustus 2012 16 komentar
Instalasi file bereksistensi apk melalui Terminal Emulator adalah salah satu cara alternatif yang dapat dilakukan Android user bila applikasi file manager seperti RootExplorer, Astro FileManager etc. belum terpasang di dalam sistem. Biasanya keadaan semacam ini terjadi disaat kita baru melewati proses install ulang ROM dengan memakai costum ROM.

Bagaimana step - by step nya ? 

Cukup mudah walau untuk user yang tidak akrab dengan shell command Android.

  • Pertama pastikan applikasi Terminal Emulator sudah terpasang didalam sistem. Bila belum terpasang ya harus mencari alternatif lain untuk menginstall file apk, contohnya via PC dengan menggunakan software Flashtools.
  • Lanjut, letakan file yang ingin di install ke dalam microsd card.
  • Buka applikasi Terminal Emulator. Ketikan command 'su' lalu enter untuk mengaktifkan akses Super User. 
  • Setelah mengaktifkan Super User, lanjut ketik 'cd sdcard' lalu enter untuk masuk kedalam direktori sd card Anda. 

  • Sekarang ketik 'ls' untuk menampilkan secara list isi dari direktori di sdcard anda. Disini Anda cari dimana letak file .apk yang ingin di install. Contoh Saya meletakan di dalam direktori #sdcard/bluetooth maka Saya ketik 'cd bluetooth' dan 'ls' lihat gambar.




  • Ok disini Saya mau menginstal file Root.apk (App. Root Explorer) maka Saya ketik command 'pm install root.apk'


  • File Root.apk berhasil di Install.



note : usahakan file apk yang akan di install diberi nama yang singkat tidak menggunakan spasi. 


Baca Selengkapnya ....

Review Sony Ericsson Xperia Mini Pro

Posted by Growgole 1 komentar
     Xperia Mini Pro atau sk17i adalah smartphone besutan Sony Ericsson sebagai penerus dari Xperia X10 Mini Pro. 

     Smartphone yang dirilis pada bulan Mei 2011 ini mempunyai spesifikasi display bertipe LED-backlit LCD, capacitive touchscreen dan memiliki kedalaman warna hingga 16M colors. Berdimensi layar 3 inch dengan resolusi 320 x 480 pixel. Walaupun dengan dimensi yang tidak terlalu besar, layar sentuh Xperia Mini Pro masih cukup nyaman untuk bermain games, juga sudah dilengkapi dengan teknologi multi touch. Masih dibagian layar, Xperia Mini Pro yang memiliki code name "mango" ini telah dibenamkan teknologi baru dari Sony yang pada sebelumnya sudah diterapkan pada produk - produk televisi pabrikan Sony sehingga membuat keluaran warna dari layar menjadi lebih tajam dan jernih.

     Pada bagian disain body, Xperia Mini Pro sedikit lebih bohay bin bahenol dari adiknya Xperia Mini atau st15i yang ber-code name "smultron". Hal ini dikarenakan Xperia Mini Pro memiliki keyboard fisik bertipe QWERTY yang diselipkan dibawah layarnya. Dengan dimensi 92x53x18mm  dan berat 136 gram, Xperia Mini Pro sedikit tidak nyaman bila disimpan dalam kantong.

     Xperia Mini Pro memiliki dua buah kamera. Kamera primer terletak di bagian belakang cover dibekali lensa 5 MP dengan resolusi 2592 x 1944 pixel. Dilengkapi juga dengan fitur AutoFocus, Led Flash, Geo-tagging, Image stabilization, touch focus, smile and face detection. Namun hasil jepretan kurang detail bila di zoom 100%, hal ini mungkin terjadi karena proses kompresi gambar yang terlalu tinggi. Sangat disayangkan, harapan akan pembenahan bug detail kamera ini oleh developer pupus karena setelah rilis update sistem operasi android terbaru untuk Xperia Mini Pro yaitu Ice Cream Sandwich, hasil jepretan tetap kurang detail. Dibantu dengan patch dari para developer independen yang banyak bersarang di XDA forum pun tidak banyak membantu. Di seksi perekeman video, kamera primer Xperia Mini Pro mampu merekam video sampai pada resolusi 720 pixel. Hasil rekamannya bisa dibilang cukup bagus. Sedangkan untuk kamera sekunder hanya beresolusi VGA. Untuk hasil jepretan kamera Xperia Mini Pro bisa Anda lihat disini.

     Untuk urusan keluaran suara, Xperia Mini Pro dibekali dengan teknologi xLOUD. Hasilnya keluaran suara yang dihasilkan dari speaker utama pun jernih walaupun tidak terlalu menggelegar. Ingin sensai berbeda ? silahkan dengarkan dengan menggunakan headset yang berkualitas, karenanya saya juga jarang sekali mendengarkan musik dengan mode loudspeaker. :Peace:

Fitur lainnya silahkan lihat gambar.

FEATURESOSAndroid OS, v2.3 (Gingerbread), v4.0, not upgradable to v4.1
ChipsetQualcomm MSM8255 Snapdragon
CPU1 GHz Scorpion
GPUAdreno 205
SensorsAccelerometer, proximity, compass
MessagingSMS (threaded view), MMS, Email, Push email, IM
BrowserHTML, Adobe Flash
RadioStereo FM radio with RDS
GPSYes, with A-GPS support
JavaYes, via Java MIDP emulator
ColorsBlack, White, Pink, Turquoise
 - SNS integration
- MP4/H.263/H.264/WMV player
- MP3/eAAC+/WMA/WAV player
- TrackID music recognition
- Google Search, Maps, Gmail,
YouTube, Calendar, Google Talk
- Document viewer
- Voice memo
- Predictive text input
DATAGPRSUp to 86 kbps
EDGEUp to 237 kbps
SpeedHSDPA 7.2Mbps, HSUPA 5.76Mbps
WLANWi-Fi 802.11 b/g/n, DLNA, Wi-Fi hotspot
BluetoothYes, v2.1 with A2DP
USBYes, microUSB v2.0
BATTERY Standard battery, Li-Ion 1200 mAh
Stand-byUp to 331 h (2G) / Up to 340 h (3G)
Talk timeUp to 5 h 40 min (2G) / Up to 5 h 25 min (3G)
Music playUp to 29 h
SOUNDAlert typesVibration, MP3 ringtones
LoudspeakerYes
3.5mm jackYes
MEMORYCard slotmicroSD, up to 32GB, 2GB card included
Internal512 MB RAM, 400MB storage


     Kesimpulannya setelah Saya pakai Xperia Mini Pro sejak sekitar 4 - 5 bulan lalu (pastinya lupa hehe) Saya cukup puas dengan performanya. User Interface yang catchy lagi smooth sangat membantu Saya dalam melupakan kualitas detail gambar hasil jepretan kameranya :p 
Pokoknya Xperia Mini Pro itu, Mini but Mighty kalau kata komunitas Xperia Mini dan Mini Pro di kaskus.

Baca Selengkapnya ....

Daftar Istiliah Dalam Android

Posted by Growgole 0 komentar

adb: Android Debug Bridge, sebuah peralatan serbaguna yg memungkinkan anda untuk mengatur kadaan dari contoh emulator atau alat bertenagakan Android.
Baseband: Dalam komukasi dan pemrosesan sinyal, baseband mendeskripsikan sinyal dan sistem yg frekuensinya terukur dari dekat ke 0 Hz ke frekuensi potongan, sebuah lebar pita maksimum atau sinyal frekuensi tertinggi; kadang-kadang ini digunakan untuk mendeskripsikan frekuensi mulai yg dekat dengan nol.
Boot Loop: secara mudah berarti sesuatu mencegah telpon dari menyelesaikan siklus boot dan terjebak di antara animasi boot dan unlock screen, menciptakan pengulangan animasi. Ini sering diperbaiki dengan memuat kembali sebuah Nandroid, atau mem-flash sebuah rom dari recovery.
Brick atau Bricked: Sebuah situasi dari alat yang tidak dapat dipulihkan ulang secara keseluruhan, (tidak lebih dari sebuah bata atau pemberat kertas).
Bug atau Software Bug: sebuah kesalahan atau cacat dalam perangkat lunak yang menghasilkan kegagalan atau hasil yang tidak terduga/diinginkan. Secara khas tercipta dr kode yg tidak benar, ini mengapa beberapa ROM lbh berjalan baik dan mulus dari lainnya karena pengembang tertentu telah meluangkan waktu untuk memasukan kode yang “tepat”. 
Busybox: BusyBox adalah sebuah biner panggilan bertingkat tunggal yang mengemas kegunaan sebagian besar alat Unix standar yang digunakan, BusyBox mennyediakan lingkungan lengkap secara layak untuk segala sistem kecil atau seistem yang terpasan.
ClockworkMod: Sebuah progam pemulih yang sering digunakan untuk memasang updates, ROM, atau menciptakan back-up atau memulihkan sebuah data back-up. 
De-odex: File apk memiliki odex masing-masing yg digunakan pengembang yg dimaksudkan untuk menghemat tempat. Deodexing berarti anda mengubah itu kembali ke sebuah data .dex dan memasukannya kedalam apk. Ini mengijinkan anda untuk secara mudah mengganti data (tidak memiliki kekhawatiran terhadap odex), tetapi tujuan utamanya adalah untuk meng-deodex-kan layanan .jar sehingga anda dapat merubah semua tulisan ke warna yg berbeda (seperti warna jam ke putih) dan meng-deodex-kan .jar, anda harus meng-deodex-kan segalanya.
Dev. atau Developer: Sebuah perorangan yg menciptakan, atau merubah data dalam sebuah tatanan yang ditujukan membuat progam tersebut lbh baik.
Flash atau Flash Memory: sebuah teknologi progam yg dpt secara elektrik menghapus dan memprogram ulang.
Kernel: Regulator dari pemakaian CPU dan keluaran baterai, satu dapat mengunggah kernel tertentu untuk mencapai kemampuan kecepatan yg lbh baik dari alat mereka dengan penggunaan baterai yg sama.
Nandroid atau Nandroid Backup: Sebuah file khusus yg diciptakan dalam program pemulihan khusus, seperti clockworkmod, yaitu salinan karbon dari apapun keadaaan telepom andam sebelum perubahan yang drastis dibuat. datanya dapat dipindahkan dari atau ke kartu SD untuk penggunaan nantinya jika sesuatu berjalan salah dalam ROM atau update, atau sebuat Boot Loop terjadi. 
OS: Sistem operasi, contoh Windows Vista atau MAC atau ANDROID. 
Overclocking: Menaikan kecepatan CPU melebihi patokan dari pabrk untuk mencapai alat yang lbh cepat dan lbh responsif.
ROM: Read Only Memory, sebuah program yang digunakan untuk membuat perubahan untuk semuanya dari tampilan halaman muka, ikon, hingga animasi boot khusus.
Root: Kata-kata umum yg diasosiasikan dengan memberi pemakai akses “super user” ke pemrograman telepon mereka dan berbagai aspek lainnya yang secara normal tidak akan mungkin terjadi, juga diketahui sebagai “Jailbroken” untuk iPhone.
Shell or SSH: secure shell or ssh adalah sebuah jaringan protokol yang membolehkan data untuk bertukar menggunakan jalur yang aman di antara dua jaringan alat.
Stock: Secara mudah berarti kondisi tidak ada perubahan, seperti ketika anda membeli telepon anda dari awal dari Verizon, atau ketika anda mengatur ulang setingan pabrikan. Standar pabrik saat ini adalah Android 2.2 (Froyo). 
SU: “Super user”, atau ijin root.
Theme: Sekelompok ikon, gambar latar dan app tray yang dirubah secara estetik dari tampilan keseluruhan pada droid dan aplikasinya.
Underclocking: memperlambat CPU terutama untuk mebatasi penggunaan baterai.
.apk atau APK’s: sebuah data ekstensi .apk menunjukan sebuah data Android Package (APK) , sebuah data .apk dapat dibuka dan dikaji ulang menggunakan alat arsip umum.
.tar: Serupa dengan sebuah data “zip”, sebuah data tar mengarsipkan berbagai data menjadi satu data.
.zip: Data Zipped digunakan untuk mengarsipkan berbagai data menjadi satu untuk menghemat tempat dan membolehkan pengunduhan tunggal.
.pit: Menangani pempartisian dari SD dalam.

Baca Selengkapnya ....
Redesigned by Info Terbaru Original by Bamz | Copyright of Growgole Blog. Untuk SEO lebih lanjut kunjungi Trik SEO terbaru.